Cara sharing data menggunakan kabel LAN
- Langkah pertama tentunya siapkan 2 buah unit komputer yang akan digunakan untuk sharing data antar komputer
- Kabel LAN RJ-45 dengan konfigurasi Cross Over untuk menghubungkan komputer 1 dan komputer 2
- Selanjutnya kita hubungkan dan koneksikan antara dua komputer dengan kabel LAN, tunggu beberapa saat sampai kedua komputer mendeteksi adanya jaringan
Klik kanan di ikon tersebut > Pilih Open Network and Sharing Center
Lalu klik pada Local Area Network/Ethernet
Klik Properties
Lalu pilih Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4) klik Properties
- IP address : 192.168.20.1
- Subnet mask : 255.255.255.0
- Default Gateway : 192.168.20.2
- IP address : 192.168.20.2
- Subnet mask : 255.255.255.0
- Default Gateway : 192.168.20.1
- Langkah kedua yaitu mengaktifkan fitur sharing sebelum mentransfer file nya
- Langkah ketiga yaitu mengubah pengaturan pada menu Change advanced sharing settings yang ada di sebelah kiri
- Pada kolom Network discovery pilih Turn on network discovery
- Pada kolom File and printer sharing pilih Turn on file and printer sharing.
- Pada kolom Public folder sharing pilih Turn on public folder sharing.
- Pada kolom Password protected sharing pilih Turn off password protected sharing.
- Lalu klik Save changes
Lakukan langkah kedua dan ketiga pada kedua komputer.
- Langkah keempat menshare/mentransfer filenya
Pilih pada tab Sharing lau pilih Share
Pada kolom dropdown pilih Everyone, lalu klik Add
Pada kolom Permission Level pilih Read/write lalu klik Share
Nah sekarang mengambil data/file yang sudah dishare tersebut dari komputer 1. Tekan tombol Windows + R pada keyboard lalu ketikkan IP address pada komputer 1 dengan diawali dengan tanda Backslash "\\"
Lalu akan muncul tampilan network dari komputer lain dan file tadi pun dapat diambil dan disimpan
Nah itulah langkah-langkah sharing data menggunakan jaringan lewat kabel LAN
Cara Sharing Data Menggunakan Jaringan Ad-Hoc (komputer ke komputer)
1. Siapkan alat dan bahan.
2. klik menu start kemudian pilih control panel. lihat gambar dibawah.
3. kemudian kalian klik network and sharing center
4. klik Change adapter setting disebelah kanan nomer 3 dari atas.
5. setelah keluar seperti gambar dibawh ini. klik dua kali Wireless Network Connection.
6. maka akan keluar Wireless Network Connection Status kemudian Properties, selanjutnya kita klik dua kali Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4)
Laptop A
Use the following IP address:
IP adress : 192.168.1.2
Subnet Mask : 255.255.255.0
Default gateway : 192.168.1.1
Use the following DNS server address:
Preferred DNS server :
Alternate DNS server :
Laptop B
Use the following IP address:
IP adress : 192.168.1.3
Subnet Mask : 255.255.255.0
Default gateway : 192.168.1.1
Use the following DNS server address:
Preferred DNS server :
Alternate DNS server :
8. setelah selesai kita klik OK, jika ada tampilan warning seperti gambar diatas kita klik yes.
9. kemudian kembali ke network and sharing center. kemudian klik Set up a new connection or network.
10. setelah keluar tampilan set up aconnection or network.
11. kemudian kita pilih yang paling bawah set up a wireless ad hoc (computer to computer) network.
12. klik next
18. langkah selanjutnya kita buka windows exploler kemudian kita pilih data atau partisi yang akan kita sharing. contoh partisi D yang akan kita sharing maka kita klik kanan partisi d pilih properties kemudian pilih sharing lihat gambar dibawah kemudian klik advenced sharing .
20. lihat gambar dibawah partisi yang sudah di sharing ditandai dengan ada gambar 2 orang di dalam partisi seperti yang dilingkari berwarna merah.
22. selanjutnya kita tuliskan IP Addressnya menggunakan garis miring kebalik didepanya\\192.168.1.2
setelah kita isikan nama laptop dan passwordnya kemudian klik OK.
24. selesai, Laptop A sudah ke Sharing ke Laptop B.
Mudahkan, Terimakasih selamat mencoba, semoga bermanfaat
Apa Itu Perangkat Jaringan Komputer? Simak Pengertian dan Jenis-Jenisnya Sebagai Berikut
1. Router
Router merupakan perangkat jaringan yang berfungsi menghubungkan dua jaringan atau lebih sehingga data dapat dikirim dari satu jaringan ke jaringan yang lain. Dengan menggunakan router, kita bisa menghubungkan dua jaringan yang berbeda, contoh 192.168.2.0/24 dapat terhubung dengan jaringan 200.200.200.0/24.
Sekilas cara kerja router bisa dibilang mirip dengan bridge, yakni sama-sama meneruskan paket data, membagi jaringan menjadi beberapa segmen atau menyatukan segmen-segmen jaringan tersebut, hanya saja router berada pada lapisan ketiga OSI.
2. Wireless Card
Wireless card merupakan salah satu perangkat jaringan yang dapat menghubungkan dua device secara nirkabel atau tanpa menggunakan media kabel. Dengan menggunakan wireless card, dua komputer atau lebih dapat saling terhubung melalui jaringan wifi, tanpa harus menggunakan kabel jaringan.
Laptop saat ini kebanyakan sudah dilengkapi dengan wireless card didalamnya, jadi kita tidak perlu membelinya secara terpisah, berbeda dengan komputer yang terlebih dahulu kita harus membelinya secara terpisah.
3. LAN Card
Sama halnya dengan perangkat jaringan yang lain, LAN card juga berfungisi menghubungkan dua atau lebih komputer dengan menggunakan media kabel. Perangkat ini biasanya banyak digunakan dalam jaringan LAN.
LAN card juga bertugas mengubah aliran data yang berbentuk paralel menjadi bentuk serial, sehingga dapat ditransmisikan melalui media jaringan seperti kabel UTP.
4. Modem
Modulator demodulator atau yang sering disingkat dengan modem merupakan perangkat jaringan yang memiliki fungsi mengubah sinyal digital menjadi sinyal analog atau sebaliknya.
Data yang diberikan kepada komputer ke modem umumnya berbentuk sinyal digital. Maka dari itu, ketika modem mendapatkan data berbentuk sinyal analog, modem harus merubahnya terlebih dahulu menjadi sinyal digital agar dapat diproses lebih lanjut oleh komputer.
5. Bridge
Bridge merupakan perangkat jaringan yang memiliki fungsi memperluas suatu jaringan sekaligus membuat sebuah segmen jaringan.
Cara kerja bridge yaitu mengenali alamat MAC yang mentransmisi sebuah data ke jaringan, kemudian bridge akan membuat tabel internal secara otomatis, dimana tabel ini dapat menentukan segmen mana yang akan dirouting maupun yang akan difilter.
6. Hub
Hub merupakan salah satu perangkat jaringan yang bertugas mengubah sinyal transmisi jaringan, dimana hal tersebut dimaksudkan agar kedua komputer atau lebih dapat saling terhubung.
Hub tidak dapat mengatur alur jalannya suatu data, sehingga setiap paket data yang melewati hub akan dibroadcast ke semua port sampai paket data yang dimaksud sampai ke tujuan. Hal inilah membuat paket data yang dikirim mengalami collision atau tabrakan data.
7. Switch
Switch merupakan perangkat jaringan yang memiliki fungsi yang hampir sama dengan hub, tetapi perangkat ini ‘lebih pintar’ dari hub karena dapat mengatasi masalah collision data. Tidak hanya itu, switch juga memiliki beberapa kelebihan seperti kecepatan transfer data maupun luas jaringan yang jauh lebih bagus dari hub.
Selain itu, switch tidak hanya digunakan untuk membagi sinyal tetapi juga memfilter paket data kemudian meneruskannya ke jaringan yang dituju.
8. Kabel Jaringan
Kabel jaringan merupakan media transmisi berbentuk kabel yang digunakan untuk menghubungkan dua komputer atau lebih untuk saling bertukar data.
Ada beberapa jenis kabel yang biasa digunakan, seperti kabel utp, stp, coxial maupun fiber optik. Biasanya, jenis kabel yang digunakan tergantung pada jenis topologi jaringan yang digunakan.
9. Repeater
Repeater adalah perangkat jaringan yang memiliki fungsi memperluas jangkauan sinyal wifi dari server agar perangkat lain bisa terhubung.
Cara kerja dari repeater itu sendiri adalah dengan menerima sinyal dari server, kemudian memancarkannya kembali dengan jangkauan yang lebih luas dan kuat, denagn kata lain sinyal yang lemah dapat dipancarkan kembali menjadi lebih kuat dan luas.
10. Access Point
Access point ini terdiri dari antenna dan transceiver yang digunakan untuk transmisi dan menerima sinyal dari client atau sebaliknya. Dengan adanya AP ini, kita dapat terhubung dengan jaringan LAN secara nirkabel.
Dengan kata lain, access point ini berfungsi menghubungkan dua jenis jaringan yang berbeda, yaitu antara jaringan wireless dan jaringan LAN.
Dengan adanya beberapa perangkat jaringan yang telah disebutkan diatas, kedua komputeratau lebih bisa saling terhubung dan saling bertukar data. Simak juga mengenai macam-macam topologi jaringan, agar anda tahu beberapa struktur atau konsep sebelum anda membangun sebuah jaringan.
Komentar
Posting Komentar